Review Rangkaian Skincare Scarlett Brightly Series, Beneran Bikin Cerah?
Welcome back to product review! Udah lama banget ya saya nggak bikin review produk, sepertinya sudah sebulan
lebih hehe. Alasannya sih karena saya kehilangan motivasi untuk skincare-an yang akhirnya jadi males deh
buat pakai skincare. Tapi ternyala
lama kelamaan wajah saya jadi kusam dan timbul jerawat. Dari situlah semangat
saya untuk pakai skincare muncul
lagi. Karena kulit saya lagi kusam dan ada bekas jerawat, maka skincare yang akan saya gunakan adalah
produk yang dapat mencerahkan kulit. Yang terpikirkan oleh saya adalah rangkaian
produk dari Scarlett. Sebenarnya rangkaian produk Scarlett itu punya 2 jenis,
yaitu Brightly Series dan Acne Series. Dengan kondisi wajah saya saat itu, saya
memilih yang Brightly Series. Dari pada berlama-lama yuk simak review lengkapnya di bawah ini!
1. Brightening Facial Wash
Packaging
Untuk produknya sendiri
dikemas dengan botol plastik transparan sehingga kamu bisa melihat isi dari
produk tersebut. Tutupnya menggunakan flip
flop berwarna putih dan ada embos tulisan ‘Scarlett’. Di botolnya hanya
terdapat nama produk, key ingredients, dan juga ukuran produk.
Menurut saya packaging-nya simple dengan
ukuran yang kecil yaitu 100 ml dan langsing jadi bisa dibawa untuk traveling.
Klaim, tesktur, formula, wangi
Scarlett Brightening Facial
Wash diperkaya dengan Aloe Vera yang dapat memberikan efek relaksasi pada
kulit, meningkatkan kelembaban dan elastisitas kulit wajah. Selain itu terdapat
juga kandungan Glutathione dan Vitamine E yang dapat memberikan perlindungan
dari radikal bebas dan polusi udara, membantu mengatasi peradangan dan
kemerahan pada wajah. Tak hanya itu saja, dalam face wash ini juga terdapat butiran scrub dan Rose Petals yang membantu membersihkan wajah secara
menyeluruh dan dapat mengembalikan kesegaran kulit wajah.
Dari segi tekstur,
menurut saya tekstur face wash ini
sangat unik. Karena dibilang cair pun nggak, gel juga engga apalagi cream. Teksturnya
tuh perpaduan antara cair dan gel. Untuk warnanya juga saya kira botolnya yang
berawarna pink, tapi ternyata isi nya
lah yang berwarna pink. Yang paling
saya suka dari face wash ini adalah
wanginya. Jujur wanginya tuh segar banget, bahkan kalau bisa wangi dari face wash ini dibikin versi shower scrub dan body lation-nya kali ya...
Untuk kamu yang punya
kulit berminyak, sensitif, dan berjerawat nggak usah khawatir. Karena face wash ini bisa digunakan untuk semua
jenis dan kondisi kulit. Bahkan Scarlett Brightening Facial Wash juga bisa
digunakan untuk ibu hamil dan menyusui.
Ingredients
Aqua Demineralisata, Coconut Fatty Acid Diethanolamide, Glycerin, Rosa Canina Flower (Rose Petal), Cocamidopropyl Betaine Ammimonium Salt, Niacinamide, Glutathione (Glycine), Tocopheryl Acetate (Vit E), Acrylates Copolymer, Aloe Vera Leafe Extract, Triisopropanolamine, Dmdm Hydantoin, Edta, Glass Beads.
Cara pemakaian
Untuk pemakaiannya saya
menggunakan face wash ini sehari dua
kali setiap mandi. Caranya dengan tuangkan Brightening Facial Wash secukupnya
di telapak tangan. Lalu usap secara merata ke seluruh wajah dengan gerakan
memutar ke arah luar. Setelah itu bilas dengan air. Biasanya saya mencuci wajah
setelah menggunakan sabun dan menggosok gigi. Jadi proses mencuci wajah ada di
step paling terakhir saat mandi.
Final verdict
Dua minggu sudah saya
menggunakan Scarlett Brightening Facial Wash. Yang saya rasakan sehabis mencuci
wajah, kulit jadi lebih segar dan bersih. Selain itu, facial wash ini juga nggak bikin kulit jadi ketarik, malah kulit
jadi lebih lembab. Menurut saya karena face
wash ini minim busa, jadi nggak bikin kulit jadi kering. Perpaduan
kandungan Aloe Vera dan Glutathione membuat kulit saya jadi lebih tenang
sehingga kemerahan berkurang.
Yang saya suka dari face wash ini itu karena ada butiran scrub-nya. Jadi nggak cuman membersihkan wajah saja, tapi juga bisa mengangkat sel kulit mati. Kulit jadi semakin lebih bersih. Saya juga suka dengan packaging-nya yang kecil, dan langsing, jadi mudah untuk dibawa kemana saja. so far, untuk kamu yang lagi nyari face wash yang bisa membersihkan wajah namun nggak bikin kering atau ketarik, boleh lho cobain Scarlett Brightening Facial Wash ini!
2. Brightly Essence Toner
Packaging
Dari segi packaging, Scarlett Brightly Essence Toner ini hadir dengan box berwarna pink dan krem. Ada juga gambar bunga yang mempercantik box tersebut. Pada box terdapat active ingredients, full ingredients, cara pakai, no BPOM, expired date, logo PAO, Cruelty free, green dot dan nggak ketinggalan stikel hologram.
Produknya sendiri di kemas dengan botol plastik tebal berwarna pink transparan. Produk ini menggunakan pump untuk mengeluarkan produknya. Bentuk pump-nya unik, karena ujungnya melengkung menyesuaikan bentuk jari, sehingga sangat nyaman saat menekan pump-nya. Sama dengan facial wash, pada essence toner ini juga ada embos tulisan ‘Scarlett’ di botolnya.
Klaim, tesktur, formula, wangi
Scarlett Brightly
Essence Toner ini mengandung Allantoin dan Grape Water yang bermanfaat untuk
melembabkan, menenangkan kulit yang iritasi dan juga membuah wajah jadi lebih
segar. Selain itu, ada juga kandungan Niacinamide dan Witch Hazel Extract yang
dapat membantu meredakan peradangan dan mengencangkan pori-pori sehingga pori-pori
telihat lebih kecil. Tak sampai disitu saja, ada kandungan Glutathion, dan Jeju
Propolis Extract yang dapat meregenerasi kulit untuk membantu membuat tekstur
kulit jadi terasa lebih halus, kenyal, memperbaiki skin barrier dan juga kulit
terlihat lebih cerah. Dilengkapi juga dengan vitamin C yang bermanfaat untuk
meningkatkan produksi kolagen di kulit.
Menurut saya walaupun
ini essence toner, tapi untuk
teksturnya ini sangat mirip dengan tekstur toner
kebanyakan yaitu watery. Sedangkan
untuk aromanya, menurut saya ini perpaduan antara Witch Hazel Extract dengan Grape
Water. Dimana wanginya itu sangat menenangkan dan tidak mengganggu.
Ingredients
Aqua, Glycerin, Niacinamide, Hamamelis Virginiana (Witch Hazel) Leaf Extract, Vitis Vinifera Fruit Water, Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Propanediol, Sodium Cheloride, PEG-40 Hydragenated Castor Oil, 1,2-Hexanediol, Hydroxyethyl Urea, Dmdm Hydantoin, Disodium Edta, Allantoin, Propolis Extract, Pentylene Glycol, Methyl Diisopropyl Propionamide, Ethylhexylglycerin, Sodium Lactate, Sodium PCA, Gellan Gum, Ascorbyl Glucoside, Caprylhydroxamic Acid, Aminomethyl Propanol, Urea, Chondrus Crispus Powder, Crocus Sativus Flower Extract, Glutathione, Agar, Glyceryl Acrylate/Acrylic Acid Copolymer, Raphanus Sativus Root Extract, Tephrosia Purpurea Seed Extract, Acrylate/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Tromethamine, PVM/MA Copolymer, Sodium Benzoate, Ethanolamine, Citric Acid, Potassium Sorbate, Glycine, Fructose, Inositol Lactic Acid, 2-Aminobutanol, CI 73360, CI 77891
Cara pemakaian
Cara penggunaannya, saya
menggunakan Scarlett Brightly Essence Toner ini setelah mencuci wajah. Karena produk
ini menyatukan toner dan essence, sehingga saya nggak perlu menggunakan essence lagi. Biasanya saya menggunakan
produk ini sebanyak 4 pump, sudah
bisa digunakan untuk wajah dan leher saya. Untuk pengaplikasiannya cukup di tap
tap dan ditepuk perlahan agar produk meresap sempurna ke dalam kulit.
Final verdict
Jujur dari pertama kali
saya mencoba essence toner ini saya
sangat suka dengan produknya. Pasalnya produk ini mudah menyerap dan setelah
produk terserap sempurna ada efek lengket yang menurut saya ini bagus banget di
pakai untuk skin prep sebelum makeup.
Sayangnya, setiap kali saya menggunakan essence
toner ini, saya merasakan seperti ada efek mint dan cooling sensation di wajah. Menurut saya sih itu karena grape water-nya, tapi yang pasti wajah
jadi lebih segar dan sejuk. Selanjutnya yang saya rasakan dari essence toner ini adalah tekstur kulit
jadi lebih halus dan lembut.
Selain itu saya juga suka dengan bentuk pump-nya. Unik banget dan Scarlett sangat memikirkan kenyamanan untuk para penggunanya. Tapi saya akan lebih suka lagi kalau essence toner ini dibuat dalam botol spray. Karena dengan teksturnya yang cair akan lebih mudah dan praktis untuk digunakan. Botolnya juga bukan plastik yang gampang pecah, jadi walaupun kamu bawa untuk traveling nggak perlu khawatir. Produk ini cocok banget untuk kamu yang lagi pakai teknik Skipcare. So, buat kamu yang lagi nyari produk 2 in 1 dengan jenis kulit normal, kering bahkan kombinasi boleh lho cobain Scarlett Brightly Essence Toner!
3. Brightly Ever After Serum
Packaging
Scarlett Brightly Ever After Serum hadir dengan kemasan box dengan desain yang simple namun tetap terlihat elegant. Didominasi dengan warna putih dan pink serta ada gambar bunga lavender yang menjadi key ingredients pada produk ini. Informasi yang ada pada box sangatlah lengkap.Untuk kemasan produknya
hadir dengan botol berbahan frosted glass
berwarna pink. Dilengkapi juga dengan pipet yang memudahkan kamu untuk
mengambil produknya. Nuansa pada botolnya pun nggak jauh beda dengan yang ada
pada box yaitu putih dan pink. Pada labelnya hanya tertera nama
brand, nama produk, key ingredients, expired date dan juga cara pemakaian. Ukuran produknya hanya 15 ml,
dengan ukuran tersebut membuat serum ini jadi cepat habis. Dimana hal tersebut
menjadi sebuah kelebihan karena kehigienis-an produknya akan terjaga.
Klaim, tesktur, formula
Serum ini punya
kandungan utama yaitu vitamin C dan Glutathion. Kedua kandungan tersebut
bermanfaat sebagai antioksidan untuk melindungi kulit dari radikal bebas yang
dapat menyebabkan penuaan dini. Efek yang dirasakan ke kulit adalah warna kulit
jadi lebih merata, tekstur jadi lebih halus dan bercahaya. Selain itu ada juga
kandungan Niacinamide yang dapat membantu mengurangi tampilan pori-pori
dikulit. Ada juga kandungan Lavender dan Phyto Whitening yang dapat
meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan elastisitas kulit wajah.
Untuk teksturnya, serum
ini punya tekstur yang kental. Walaupun kental, serum ini cepat meresap ke
kulit. Serum ini juga nggak menggunakan fragrance sehingga wangi yang tercium
murni dari kandungan yang ada pada produknya. Tapi tenang aja, wanginya akan
cepat hilang begitu diaplikasikan di wajah.
Ingredients
Aqua, Nicotinamide, 1,3 Butylene Glycol, Lavandula Angustifolia (Lavender) Water, Ascorbyl Glucoside, Arisaema Amurense Extract, 2-Phenoxyethanol, Hydroxyethylcellulose, Glutathione, Aminomethyl Propanol, Ethyl Macadamiate, Decyl Glucoside, Pentane-1,2-diol, Di Na EDTA, Ethylhexylglycerin, Tamarindus Indica Seed Gum, Biosaccharide Gum-1, 1,2-Hexanediol, 2-Amini-1-Butanol, Tocopherol, Malic Acid, C.I 16255.
Cara pemakaian
Saya menggunakan serum
ini hanya di pagi hari. Saya menggunakannya setelah Brightly Essence Toner dan
dilanjutkan dengan Brightly Ever After Day Cream. biasanya saya pakai 5 tetes
untuk bagian wajah dan leher. Caranya dengan teteskan serum di telapak tangan.
Lalu usap pada wajah dan jangan lupa di tepuk-tepuk agar serum meresap
sempurna. Setelah itu tunggu beberapa saat sampai serum meresap baru bisa
dilanjutkan dengan produk lainnya.
Final verdict
I LOVE IT! Jujur suka banger sama serum ini. bahkan saya sudah repurchase berkali-kali. Yang saya rasakan saat pakai serum ini adalah kulit jadi lebih cerah dan juga pori-pori mengecil. Saya sudah merasakan efek pori-pori mengecil setelah seminggu pemakaian. Karena hal itu kulit saya jadi terlihat lebih sehat. Saat di pegang kulit juga terasa kenyal. Kalau urusan melembabkan nggak usah ditanya lagi ya, karena serum ini super ngelembabin. Untuk semua klaim yang produk ini berikan, no tipu-tipu karena emang beneran terbukti dan saya sudah merasakan itu. Jadi buat kamu yang lagi nyari serum ajaib yang bisa menyelesaikan permasalah kulit kusam, kamu wajib banget cobain Scarlett Brightly Ever After Serum!
4. Brightly Ever After Cream (Day Dan Night)
Packaging
Scarlett Brightly Ever After Day Cream dan Night Cream punya kemasan yang sama. Yang membedakan hanyalah warnanya saja. Mereka hadir menggunakan box, untuk day cream di dominasi oleh warna putih dan pink sedangkan night cream full berwarna pink. Baik day cream dan juga night cream punya informasi berupa ingredients, cara pemakaian, no BPOM, expired day, dan tak lupa stiker hologram pada boxnya.Sama dengan kemasan box, day
cream dan night cream punya
kemasan produk yang sama. Hadir menggunakan jar dengan tutup ulir. Jarnya
terbuat dari kaca dove tebal berwarna pink.
Yang membedakan antara day cream
dengan night cream terletak di warna
labelnya. Warna labelnya menyesuaikan dengan warna yang ada pada box masing-masing. Dan informasi yang
tertera di jar sangatlah lengkap. Mulai dari ingredients, klaim, no BPOM, cara pemakaian, bahkan expired date juga ada. Walaupun
tulisannya kecil, tapi masih bisa di baca sehingga kalau boxnya hilang kamu nggak perlu khawatir akan informasi produknya.
Yang saya suka di dalamnya tuh terdapat pembatas jadi produknya nggak akan
tumpah atau meluber kemana-mana.
Klaim, tesktur, formula, wangi
Saat saya melihat
formula yang ada pada day cream dan juga night
cream-nya saya langsung tertarik untuk mencobanya. Pasalnya terdapat
kandungan Triceramide, Niacinamide, Hexapeptide-8, dan juga Aqua Peptide Glow yang
mampu memperbaiki skin barrier yang
rusak. Selain itu ada juga kandungan Rainbow Algae, Green Caviar, Poreaway, Roseship
Oil, dan tentunya Glutathion yang bagus untuk membantu kulit melawan dehidrasi,
membantu menghambat penuaan dini, mengencangkan pori-pori, mengatasi
hiperpigmentasi dan tentunya mencerahkan kulit.
Day cream dan night cream ini punya tekstur yang sangat
berbeda. Untuk day cream teksturnya
lebih watery dengan warna putih susu. Sedangkan night cream punya tekstur yang lebih thick dari pada day cream.
Untuk wanginya, baik day cream
ataupun night cream punya wangi yang
sama. Keduanya memiliki wangi rempah-rempah yang nenangin, wanginya juga nggak
mengganggu jadi masih aman banget.
Ingredients
Day cream
Aqua, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Squalane, Niacinamide, C13-15 Alkane, Cetearyl Alcohol, Propanediol, Glycerin, C12-15 Alkyl Benzoate, Dimethicone, Rosa Canina Seed Extract, Annona Cherimola Fruit Extract, Cetyl Alcohol, Glyceryl Stearate, Phenoxythanol, Ceteareth-33, Titanium Dioxide, Dipropylene Glycol Dibenzoate, Butylene Glycol, PEG-23 Steateth, DMDM Hydantion, Polycrylate Crosspolymer-6, Boswellia Serreta Oil, Steareth-20, Caesalpinia Spinosa Gum, PPG-15 Stearyl Ether Benzoate, Ascorbyl Glucoside, Ethylhexylglycerin, Ethanol, Ceteth-20, Oleth-10, Polysorbate-60, Glutathione, Caulerpa Lentillifera Extract, Aminomethyl Propanol, Pelargonium Graveolens Oil, Citrus Limon Peel Oil, Aluminum Hydroxide, Sodium Citrate, Cystoseira Tamariscifolia Extract, Sodium Benzoate, Triethoxycaprylylsilane, Methyl Methacrylate Crosspolymer, Mastic Gum, Lecithin, T-Butyl Alcohol, Ceratonia Siliqua (Carob) Seed Extract, Dryopteris Filix-Mass Root Extract, Simethicone, Phenylpropanol, Sodium Dehydroacetate, Citric Acid, Acetyl Hexapeptide-8, 2-Amino-1-Butanol.
Night cream
Aqua, Niacinamide, C13-15 Alkane, Squalane, Cetaryl Alcohol, Dimethicone, Glycerin, Cetyl Alcohol, Glyceryl Stearate, Rosa Canina Seed Extract, Isopentyldiol, Annona Cherimola Fruit Extract, Ceteareth-33, 2-Phenoxyethanol, PEG-23 Steateth, Polyacrylate Crosspolymer-6, DMDM Hydantion, Butylene Glycol, Streareth -20, Boswellia Serreta Oil, Caesalpinia Spinosa Gum, Ascorbyl Glucoside, Ethylhexyglycerin, Ethanol, Ceteth-20, Glutathion, Titanium Dioxide, 1,2-Hexanediol, Clulerpa Lentillifera Extract, Pelargonium Graveolens Oil, Citrus Limon Peel Oil, Sodium Lactate, Sodium PCA, Aminomethyl Propanol, Phaseolus Radiatus Seed Extract, Canavalia Gladiata Seed Extract, Glycine Soja (Soybean) Seed Extract, Lens Esculenta (Lentil) Seed Extract, Ceratonia Siliqua (Carob) Seed Extract, Pueraria Lobata Root Extract, Lactobacillus Ferment Lysate, Sodium Citrate, T-Butyl Alcohol, Sodium Benzoate, Mastic Gum, Lecithin, Kappaphycus Alvarezii Extract, Oleth-10, Polysorbate-60, Ceratonia Siliqua (Carob) Seed Extract, Citric Acid, Phenylpropanol, Sodium Dehydroacetate, Aluminum Hydroxide, Triethoxycaprylysilane, Methyl Methacrylate Crosspolymer, Glycyrrhiza Uralensis (Licorice)Root Extract, Lactid Acid, Simethicone, Ecetyl Hexapeptide-8, Glycerine, Fructose , 2-Aminobutanol, Urea, Inositol.
Cara pemakaian
Untuk cara pakainya sama
seperti moisturizer pada umumnya,
yaitu digunakan di step paling akhir dalam rangkaian skincare. Untuk pemakaiannya biasanya saya ambil produk secukupnya
di ujung jari. Lalu saya taruh di 5 titik, yaitu di dahi, pipi kanan dan kiri,
hidung, dan juga dagu. Setelah itu baurkan sambil di pijat lembut sampai merata
ke seluruh wajah. Sesuai namanya, Brightly Ever After Cream
Day digunakan di pagi hari dan Brightly
Ever After Cream night digunakan di malam hari.
Final verdict
So far, saya suka dengan day cream dan night cream nya. Mereka tuh tipe moisturizer yang ngelembabin banget. Jadi menurut saya ini cocok banget untuk kamu yang punya kulit kering bahkan dehidrasi. Setelah 2 minggu pemakaian saya merasa kulit jauh lebih lembab, kenyal dan juga glowing. Selain itu, karena skin barrier saya teratasi, sehingga dehidrasi dan kemerahan di kulit saya berkurang. Nah tips dari saya, untuk yang mau menggunakan cream ini pakainya secukupnya saja jangan terlalu banyak, karena kalau berlebihan bisa bikin gerah dan wajar terlihat sangat berminyak. Oh iya, mungkin pihak Scarlett bisa menambahkan spatula untuk produknya agar lebih higienis lagi. Sama seperti produk Brightly Series lainya, kalau produk ini lebih cocok digunakan untuk pemilik kulit normal, kering dan kombinasi.
Jadi itu dia review Rangkaian Scarlett Brightly
Series. Semua produk Scarlett sudah bebas merkuri,
hydroquinone, dan juga no tested on
animals. Untuk harganya, semua produk Scarlett di banderol seharga
Rp75.000,- saja. Wah sudah murah, kualitasnya bagus lagi! Nah buat kamu yang tertarik
untuk mencobanya bisa langsung beli di Scarlett Whitening Official Shop.
Penulis : Talitha Putik Arawanda
Foto : Dok. Diary Gimale/Talitha Putik
0 comments